
Ada banyak kata-kata bijak dalam bahasa Jawa yang bisa dijadikan sebagai penyemangat dalam kehidupan. Kalau kamu membutuhkannya sebagai penyemangatmu, langsung saja simak ulasan yang telah kami siapkan di artikel ini!
Kata-kata bijak dalam bahasa Jawa tentang kehidupan itu cukup banyak dan beragam. Meskipun kamu tak mengerti bahasa daerah ini, tak perlu khawatir. Karena kami menyediakan juga terjemahannya.
Beberapa kutipannya tak hanya bisa dijadikan sebagai penyemangat untuk diri sendiri ketika menghadapi masalah. Namun, kamu juga bisa mengirimkannya pada kenalanmu yang membutuhkan motivasi dalam hidup.
Sudah tak sabar ingin mengetahui apa saja kata-kata bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa? Langsung saja simak ulasannya di artikel yang telah kami siapkan di bawah ini!
1. Karena Perbuatannya Sendiri
Manungsa mung ngunduh wohing pakarti.
Terjemahan: “Kehidupan manusia baik dan buruk adalah akibat dari perbuatan manusia itu sendiri.”
Kutipan bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa yang satu ini bisa dijadikan sebagai pengingat setiap orang. Bahwa setiap hal yang terjadi dalam hidupmu itu juga mendapatkan pengaruh dari perbuatan yang telah kamu lakukan selama ini.
2. Tak Perlu Pamer
Sak apik-apike wong yen awehi pitulung kanthi cara dedemitan.
Terjemahan: “Sebaik-baiknya orang adalah yang memberi pertolongan secara sembunyi-sembunyi.”
Ketika menolong orang lain, apa yang biasanya kamu lakukan? Akankah kamu memamerkannya pada orang lain? Atau seperti quote yang satu ini, yaitu melakukannya secara diam-diam karena itulah orang terbaik dalam hidup?
3. Terus Berjalan
Urip iku terus mlaku, bebarengan karo wektu, sing bisa gawa lakumu, supaya apik nasibmu.
Terjemahan: “Hidup itu terus berjalan, bersamaan dengan waktu, yang bisa membawa tingkah lakumu, biar nasibmu baik.”
Ketika ada masalah dalam hidupmu, jangan langsung terpuruk dan tak melakukan apa-apa. Ingatlah quote bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa yang satu ini, bahwa kehidupan ini akan terus berjalan seiring dengan berjalannya waktu.
4. Jangan Mengikuti Nafsu
Yen urip mung isine isih nuruti nepsu, sing jenenge mulya mesti soyo angel ketemu.
Terjemahan: “Jika hidup masih dipenuhi dengan nafsu untuk bersenang-senang, yang namanya kemulyaan hidup akan semakin sulit ditemukan.”
Jangan pernah mengikuti nafsu dalam hidupmu. Apalagi jika kamu ingin meraih kesuksesan dan keberhasilan. Teruslah bersabar dan pikirkan segala sesuatunya dengan baik sebelum membuat sebuah keputusan.
5. Bersabar
Sabar iku ingaran mustikaning laku.
Terjemahan: “Bertingkah laku dengan mengedepankan kesabaran itu ibaratkan sebuah hal yang sangat indah dalam sebuah kehidupan.”
Caption bijak tentang kehidupan yang satu ini termasuk sebuah pitutur dalam bahasa Jawa. Di mana kamu harus selalu bersabar dalam menghadapi segala masalah dalam hidupmu. Kemudian yakinlah bahwa kesabaran itu pasti akan berbuah manis.
Baca juga: Kata-Kata Sabar Menghadapi Cobaan Kehidupan agar Kamu Senantiasa Kuat
6. Jangan Membeda-Bedakan
Aja mbedakake marang sak sapadha-pada.
Terjemahan: “Hargai perbedaan, jangan membeda-bedakan sesama manusia.”
Setiap orang di dunia ini pastilah berbeda dan tak sama. Namun, bukan berarti kamu perlu membeda-bedakan setiap orang. Kurang lebih begitulah maksud dari quotes bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa yang satu ini.
7. Ketika Dibohongi
Ngapusi kui hakmu. Kewajibanku mung etok-etok ora ngerti yen mbok apusi.
Terjemahan: “Berbohong itu hakmu. Kewajibanku hanya pura-pura tidak tahu kalau kamu berbohong.”
Pasti kesal rasanya ketika kamu dibohongi oleh orang yang selama ini kamu percaya. Apalagi jika kamu mengetahui faktanya tapi tetap saja kebohongan itu diberikan padamu. Hingga pada akhirnya kamu pun hanya bisa berpura-pura tidak tahu kalau sudah dibohongi.
8. Kalau Sudah Ikhlas
Jarene wes ikhlas de’e karo sing liyo, kok iseh ngomong ‘Nek Tuhan ra bakal mbales, karma sing mbales.’ Mbok wes meneng wae luwih apik.
Terjemahan: “Katanya sudah ikhlas dia dengan yang lain, kok masih bilang ‘Kalau Tuhan nggak akan membalas, karma yang balas.’ Udah, diam aja lebih baik.”
Kata-kata bijak kehidupan dalam bahasa Jawa yang satu ini bisa dijadikan pengingat tentang sabar dan ikhlas dalam percintaan. Bahwa kalau pujaan hatimu ternyata sudah memiliki kekasih lain, diamlah dan ikhlaskan. Jangan berdoa atau mengucapkan hal-hal buruk yang nantinya akan kamu sesali sendiri.
9. Selalu Rendah Hati
Ambeg utomo, andhap asor.
Terjemahan: “Selalu menjadi yang utama tapi selalu rendah hati.”
Tak peduli apa pun yang tengah terjadi dalam hidupmu, ingatlah selalu kutipan yang satu ini. Usahakan untuk selalu rendah hati dan jangan menyombongkan hal yang tak perlu. Dengan begitu hidupmu pasti akan jauh lebih bahagia.
10. Tumbuhnya Cinta
Witing tresno jalaran soko kulino.
Terjemahan: “Bahwa cinta itu tumbuh lantaran ada kebiasaan.”
Kamu mungkin sudah tak asing dengan kata-kata bijak tentang kehidupan cinta dalam bahasa Jawa yang satu ini. Di mana cinta itu bisa tumbuh dari kebiasaan selalu bertemu dan menghabiskan waktu bersama.
Baca juga: Kata-Kata Bahagia Bersama Keluarga Tercinta Sebagai Ungkapan Kasih Sayang
11. Kacang Lupa Kulit
Ojo dadi kacang kang lali karo kulite.
Terjemahan: “Janganlah jadi orang yang melupakan pengorbanan dan bantuan orang lain.”
Di balik setiap kesuksesan yang kamu dapatkan sekarang tentu ada campur tangan dan pengorbanan orang lain. Oleh karena itu, usahakan untuk tak pernah melupakan setiap jasa yang orang-orang tersebut lakukan untuk kesuksesanmu itu.
12. Jangan Merasa Bisa
Aja dadi uwong sing rumangsa bisa lan rumangsa pinter. Nanging dadiya uwong sing bisa lan pinter rumangsa.
Terjemahan: “Jangan jadi orang yang merasa bisa dan merasa pintar, tetapi jadilah orang yang bisa dan pintar merasa.”
Sedang mencari kata-kata bijak tentang ilmu kehidupan dalam bahasa Jawa? Quote yang satu ini mungkin cocok untukmu. Janganlah menjadi seseorang yang merasa bisa atau pintar. Untuk apa merasa sanggup kalau aslinya tak bisa apa-apa?
13. Ikut Kehilangan
Dudu sanak, dudu kadang, yen mati melu kalangan.
Terjemahan: “Bukan keluarga, bukan saudara, jika meninggal ikut kehilangan.”
Ketika sudah begitu dekat dengan seseorang, kamu mungkin menganggap mereka sudah seperti saudara atau keluargamu sendiri. Seperti kata-kata bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa ini, ketika mereka meninggal dunia, kamu pun jadi ikut merasa sedih dan kehilangan.
14. Jangan Sampai Mengganjal
Ra sah ngaku konco kenthel nek pas awor aku atimu isih grundel.
Terjemahan: “Tidak usah mengaku teman kalau ketika bertemu hatimu masih mengganjal.”
Tak bisa dipungkiri jika terkadang dalam hubunganmu dengan sahabat terdapat sebuah masalah yang mengganjal hatimu. Namun, jika memang ia adalah sahabat terbaikmu, tentu kamu ingin segera menyelesaikan masalah itu dan tak ingin memperpanjangnya, kan?
15. Masalah Lidah
Kadang lathi iso gawe loroning ati.
Terjemahan: “Kadang lidah bisa membuat sakit hati.”
Selalu berhati-hatilah dalam berucap. Karena seperti yang diungkapkan kata-kata bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa yang satu ini, terkadang ucapan yang terucap dari lidahmu itu bisa membuat orang lain sakit hati.
Baca juga: Kata-Kata Pencinta Kopi yang Menginspirasi dan Cocok Buat Caption Instagram
Kata-Kata Bijak tentang Kehidupan dalam Bahasa Jawa Manakah yang Paling Keren?
Demikianlah kata-kata bijak tentang kehidupan dalam bahasa Jawa yang telah kami siapkan khusus hanya untukmu. Adakah dari kutipannya yang terasa menyentuh hati dan keren?
Kalau masih ingin mencari quote lain dalam bahasa Jawa yang tak kalah kerennya, cek saja artikel-artikel di PosKata. Di sini kamu bisa mendapatkan berbagai quotes seputar cinta, ilmu pengetahuan, dan waktu. Selamat membaca!