Rapat dapat digolongkan ke dalam kelas kata adjektiva (kata sifat) dan nomina (kata benda). Arti rapat adalah (1) a hampir tidak berantara; kerap; tertutup; berhampiran sekali; karib (2) n pertemuan (3) n tumbuhan menjalar.
Rapat bersinonim dengan (1) beriringan; intim; lekat (2) konferensi; kongres; majelis. Rapat berlawanan arti dengan (1) renggang. Berikut ini pembahasan lebih lengkap tentang makna kata dan pengertian rapat.
(1) ra.pat adjektiva (kata sifat)
- hampir tidak berantara; dekat sekali (tidak renggang)
contoh:
rumah-rumah di kota rapat sekali - kerap (tentang tanaman, anyaman, dan sebagainya)
contoh:
padi jangan ditanam terlalu rapat - tertutup benar-benar hingga tidak bercelah
contoh:
ia menutup pintu dengan rapat - berhampiran sekali; dekat benar
contoh:
kapal dapat berlabuh rapat pada pangkalan - karib; erat (tentang persahabatan)
contoh:
teman rapat; menambah rapat persahabatan
Sinonim: beriringan, damping, dempet, dempit, erat, intim, karib, kerap, kuat, kukuh, lekat, mesra, padat, pudat, dekat, sempit, teguh, terkepung, tertutup, tetal, tipak
Antonim: renggang
(2) ra.pat nomina (kata benda)
- pertemuan (kumpulan) untuk membicarakan sesuatu; sidang; majelis
Sinonim: konferensi, kongres, majelis, muktamar, musyawarah, pembicaraan, perbincangan, perhimpunan, perjumpaan, persidangan, perundingan,
(3) ra.pat nomina (kata benda)
- tumbuhan menjalar, kulitnya dibuat obat; kayu rapat〔Parameria barbata〕
- kulit dari kayu rapat
Kata Turunan dari Rapat
berapat; berapat-rapat; kerapatan; memperapat; merapat; merapati; merapatkan; perapat; rapatan
Gabungan Kata Rapat
- rapat muatan: (Kim) jumlah muatan positif dan negatif per cm³
- rapat akbar: rapat raksasa
- rapat anggota: sidang diadakan untuk anggota perserikatan, partai, dan sebagainya
- rapat desa: majelis yang menurut hukum adat terdiri atas berbagai golongan penduduk yang berhak hadir dan berhak memberikan suara dalam rapat desa
- rapat kerja:
- sidang untuk membahas masalah yang berkenaan dengan bidang pekerjaan yang dihadapi
- pertemuan staf untuk membahas hal-hal yang berhubungan dengan pelaksanaan tugas suatu instansi
Peribahasa yang Mengandung Rapat
- tangguk rapat, keruntung bubus
suami pandai mencari uang, tetapi istrinya terlampau pemboros
Kata yang Mirip dengan Rapat
repet, repot, reput, berapit
Kamus Indonesia - Inggris
Terjemahkan rapat dalam bahasa Inggris di Google Translate.
Pengertian Rapat
Seperti dijelaskan di awal, rapat memiliki beberapa arti dan pengertian. Antara lain berkaitan dengan jarak atau kedekatan, tumbuhan, serta pertemuan dan majelis. Berikut ini penjelasan lebih lengkapnya.
Berkaitan dengan Jarak dan Kedekatan
Beberapa pengertian rapat berkaitan dengan jarak yang sangat dekat, bahkan hampir tidak ada atau tidak ada sama sekali di antara dua atau beberapa benda. Makna serupa juga menjelaskan tentang hubungan yang sangat akrab di antara dua orang atau lebih.
Jadi, jika ada tumbuhan yang ditanam sangat dekat atau beberapa mobil yang diparkir berhimpitan di mal, dapat dikatakan bahwa jarak antara mereka sangat rapat. Begitu pun kalau ada sahabat yang sangat karib, atau kakak yang dekat dengan adiknya, hubungan mereka bisa dianggap rapat.
Berhubungan dengan Pertemuan dan Majelis
a. Pengertian Rapat Menurut Beberapa Ahli
Selain dua di atas, terdapat makna lainnya yang berhubungan dengan pertemuan, perkumpulan, sidang, atau majelis untuk membicarakan sesuatu. Pengertian serupa mengenai rapat juga disampaikan dalam beberapa buku, misalnya:
- Pertemuan antara para anggota di lingkungan organisasi sendiri untuk merundingkan atau menyelesaikan masalah yang menyangkut kepentingan bersama (Cut Rozanna, Surat Menyurat dan Komunikasi).
- Kumpulan beberapa orang atau organisasi yang akan membicarakan suatu masalah atau kepentingan bersama untuk memberikan penjelasan, memecahkan suatu persoalan dan sekaligus mengadakan perundingan demi memperoleh suatu hasil yang disepakati/disetujui bersama (Samsir Rambe, Etika Komunikasi).
- Bentuk media komunikasi kelompok yang bersifat tatap muka yang sering diselenggarakan oleh banyak organisasi, baik swasta maupun pemerintah (Wursanto, Etika Komunikasi Kantor).
b. Tujuan dan Fungsi Rapat
Pertemuan dapat dilakukan antara dua orang atau lebih, sedangkan yang dibicarakan bisa bermacam-macam tergantung tujuannya. Tujuan dan fungsi rapat sendiri bermacam-macam, di antaranya:
- Menyampaikan informasi secara langsung untuk meminimalisasi salah persepsi.
- Menyampaikan masalah yang tidak dapat dipecahkan secara administratif dan mendiskusikan cara pemecahannya.
- Menjadi forum demokrasi atau wadah agar semua peserta rapat dapat menyampaikan saran, pendapat, atau kritikan.
- Menjadi sarana negosiasi apabila ada kebijakan yang dirasa kurang sesuai.
- Menjadi forum untuk menyusun aturan baru.
- Menjadi forum koordinasi untuk menyampaikan peraturan atau hasil kebijakan baru, atau berkoordinasi tentang pembagian kerja antar bidang.
- Meningkatkan motivasi kerja, keterikatan, dan kerja sama antar karyawan.
- Merangsang rasa percaya diri dan inisiatif karyawan untuk menyampaikan pendapatnya.
- Menjadi wadah untuk evaluasi hasil kegiatan yang telah lalu.
c. Syarat agar Rapat Berjalan Efektif
Di zaman dahulu, rapat sering diasosiasikan dengan pertemuan tatap muka secara langsung. Namun di zaman modern, rapat dapat dilakukan dengan media teknologi seperti aplikasi call dan video conference. Pertemuan seperti ini biasanya dilakukan jika ada keterbatasan jarak atau alasan lain.
Apa pun medianya, yang lebih penting adalah memastikan agar rapat berjalan dengan baik dan efektif agar tujuan-tujuan di atas dapat tercapai. Secara umum, syarat agar pertemuan bisa berjalan secara efektif adalah:
- Tujuan akhir ditetapkan secara jelas dari awal.
- Fokus pada tujuan dan inti pembahasan dan tidak bertele-tele.
- Diskusi berjalan sehat tanpa ada monopoli dari salah satu atau sebagian peserta.
- Peserta berpartisipasi secara aktif dalam menyampaikan pendapatnya.
- Argumentasi tidak didasarkan pada emosi dan kepentingan pribadi/kelompok.
- Disiplin dengan waktu yang telah ditentukan.
- Pimpinan mampu memberikan bimbingan dan pengawasan.
- Pimpinan mampu menarik dan mengambil kesimpulan akhir.
- Hasil rapat ditindaklanjuti dan tidak berakhir di tingkat wacana.
d. Macam-Macam Rapat
Syarat-syarat ini hendaknya dapat dipenuhi dalam setiap pertemuan, apa pun macamnya. Rapat memang dapat digolongkan dalam berbagai macam jenis tergantung sudut pandangnya. Berikut ini penjelasannya:
- Berdasarkan tujuan:
- Rapat penjelasan: untuk memberikan penjelasan dan arahan kepada peserta.
- Rapat pemecahan: untuk membahas permasalahan dan mencari solusinya.
- Rapat perundingan: untuk menangani perselisihan dan menemukan kesepakatan.
- Berdasarkan sifat:
- Rapat resmi: sengaja diadakan untuk membahas sesuatu yang penting. Peserta biasanya sudah mendapat pemberitahuan sebelumnya dan dibekali dengan bahan atau agenda rapat. Terdapat aturan untuk mengendalikan jalannya diskusi.
- Rapat tidak resmi: tidak direncanakan sebelumnya. Tujuannya untuk membahas hal yang sifatnya lokal atau masalah mendesak. Tidak terdapat aturan yang ketat seperti rapat resmi.
- Rapat terbuka: dihadiri semua anggota organisasi atau instansi dan tidak membahas sesuatu yang rahasia.
- Rapat tertutup: dihadiri beberapa anggota tertentu saja untuk membahas sesuatu yang rahasia.
- Berdasarkan jangka waktu:
- Rapat mingguan: rutin diadakan setiap minggu untuk membahas masalah yang biasa dihadapi.
- Rapat bulanan: rutin diadakan setiap bulan untuk membahas masalah yang dihadapi di bulan lalu.
- Rapat semester: rutin diadakan enam bulan sekali untuk evaluasi kerja dan menetapkan rencana semester selanjutnya.
- Rapat tahunan: diadakan setahun sekali untuk mengevaluasi rencana jangka pendek dan panjang.
- Berdasarkan frekuensi:
- Rapat rutin: sudah ditetapkan waktunya dan diadakan secara berkala.
- Rapat insidental/kilat: diadakan tanpa rencana atau mendadak, biasanya karena ada masalah yang membutuhkan penanganan segera.
Merujuk pada Tumbuhan Parameria barbata
Sementara itu, ada pengertian rapat yang merujuk pada tumbuhan kayu dengan nama ilmiah Parameria barbata. Tanaman yang juga disebut kayu rapet ini banyak tumbuh liar di hutan Indonesia.
Menurut beberapa penelitian, kayu rapet mengandung berbagai macam senyawa yang bermanfaat bagi kesehatan. Misalnya saja flavonoid, polifenol, saponin, dan tanin. Tumbuhan ini sering digunakan sebagai obat tradisional untuk mengobati maag, diare, dan penyakit kulit.
Kayu rapet juga dipakai sebagai jamu untuk menghilangkan nyeri rahim setelah melahirkan. Dari penelitian, terlihat bahwa di dalamnya terdapat efek analgetik yang memang dapat meredakan rasa sakit.
Selain untuk kesehatan, tumbuhan ini pun dimanfaatkan seratnya untuk membuat tali. Tali ini umumnya digunakan untuk mengikat nasi bungkus.