Kamu sedang mencari kata-kata kecewa bahasa Jawa yang dapat mewakili isi hatimu? Kalau iya, pas banget, nih, karena kamu bisa menemukannya di sini!
Kata-kata kecewa bahasa Jawa ini nantinya dapat kamu gunakan sebagai caption IG maupun status di media sosial. Buat yang nggak ngerti-ngerti banget, tenang aja karena di sini juga sudah disediakan terjemahannya.
Dalam hidup ini, merasakan kecewa adalah hal yang wajar. Entah itu soal pekerjaan, teman, cinta, atau yang lainnya. Meskipun begitu, jangan berlarut-larut dalam kekecewaan karena itu tidak akan baik untuk kesehatan mentalmu.
Lantas, seperti apa kutipan-kutipan kecewa bahasa Jawa yang dapat mewakili perasaanmu ini? Kalau sudah tidak sabar, langsung cek saja kutipannya di bawah ini, yuk!
1. Sumber Sakit Hati
Lara ati itu sumbere saka pangarepan.
Terjemahan: “Sakit hati itu sumbernya dari harapan.”
Kalau kamu tidak mau kecewa dan sakit hati, maka jangan berlebihan menaruh harapan pada seseorang. Kamu tidak bisa terlalu menggantungkan harapanmu pada manusia.
2. Makan Teman
Yen kowe ra nduwe sego, yo ojo mangan konco.
Terjemahan: “Kalau kamu tidak punya nasi, ya jangan ‘makan’ teman.”
Kata-kata kecewa dalam bahasa Jawa ini singkat, tapi artinya dalam. Bisa kamu gunakan untuk menyindir temanmu yang sukanya makan teman sendiri.
3. Rasanya Kehilangan
Aku pancen ngeculne kowe ben kowe ngerti piye rasane kelangan.
Terjemahan: “Aku memang melepaskan kamu supaya kamu tahu bagaimana rasanya kehilangan.”
Terkadang, seseorang lebih mengerti arti kehadiran orang lain setelah ditinggalkan. Buat kamu yang kecewa karena disia-siakan, gunakan saja quote bahasa Jawa ini untuk mencurahkan rasa.
4. Maumu Apa?
Pas tak cedaki, kowe ora nggape. Basan aku cuek, kowe bingung. Karepmu jane opo sih?
Terjemahan: “Waktu kudekati, kamu cuek. Giliran aku cuek, kamu bingung. Maumu apa, sih?”
Kamu mungkin pernah berada di situasi seperti apa yang tertulis dalam kutipan ini. Sewaktu didekati, si dia cuek. Tapi pas kamu menghilang, dia malah bingung. Benar-benar meresahkan.
5. Lebih Mudah
Luwih gampang ngapura mungsuh tinimbang kanca.
Terjemahan: “Lebih mudah memaafkan seorang musuh daripada teman.”
Setujukah kamu dengan quote kecewa dalam bahasa jawa ini? Kamu mungkin lebih mudah memaafkan orang lain yang menjahatimu daripada teman yang mengkhianati dan mengecewakanmu.
Baca juga: Kata-Kata Keren tentang Imajinasi untuk Meluaskan Wawasanmu
6. Harapan Palsu
Pantes wae aku gering, sing tak pangan jebule harapan palsu.
Terjemahan: “Pantas saja aku kurus, yang aku makan ternyata harapan palsu.”
Kamu bisa mengungkapkan rasa kecewamu buat pacar dengan menggunakan kata-kata bahasa Jawa ini. Kalau mau dijadikan caption Instagram atau status di media sosial juga boleh.
7. Dulu Namanya Sahabat
Sak durunge dadi pengkhianat, mbiyen jenenge sahabat.
Terjemahan: “Sebelum menjadi pengkhianat, dulu namanya sahabat.”
Dikhianati oleh sahabat tentu rasanya sangat menyesakkan. Rasa kecewa, marah, sedih, semuanya campur aduk menjadi satu.
8. Salah Memberikan Kepercayaan
Aku ora nyalahake kowe wis nggawe aku kecewa. Nanging, aku nyalahake awakku dhewe mergo wis percaya karo kowe.
Terjemahan: “Aku tidak menyalahkanmu karena telah membuatku kecewa. Namun, aku menyalahkan diriku sendiri karena telah memercayaimu.”
Bagaimana? Apakah kamu pernah merasa kecewa dan menyesal karena telah memercayai seseorang seperti apa yang tertulis dalam quotes bahasa Jawa ini?
9. Kenapa yang Lain?
Aku sing lara ati, ngopo wong liyo sing mbok obati?
Terjemahan: “Aku yang sakit hati, kenapa orang lain yang kamu obati?”
Kutipan yang satu ini juga nggak kalah nyeseknya daripada yang sebelumnya, kan? Kalau kamu berada di posisi seperti itu, mungkin akan merasa sakit hati dan kecewa sekali.
10. Merasa Takut
Aku wedi ngrasakke seneng. Mergo saben aku seneng, ana wae kadadeyan sing ala.
Terjemahan: “Aku takut merasakan kebahagiaan. Karena setiap aku bahagia, pasti akan ada hal buruk yang terjadi.”
Selanjutnya, kamu juga bisa menggunakan quotes kecewa dalam bahasa Jawa ini untuk caption IG. Kalau mau dijadikan status di media sosial yang lain juga bisa.
Baca juga: Kata-Kata Nyesek Banget yang Sedih dan Menguras Air Mata
11. Sudah Capek
Rasane wis kesel banget nyoba amarga kabeh sing tak coba mung muspra.
Terjemahan: “Rasanya lelah untuk berusaha karena semua yang aku usahakan hanya sia-sia.”
Kamu mungkin pernah berada di situasi seperti yang tertulis dalam kata-kata sedih dan kecewa bahasa Jawa dan artinya tersebut. Rasanya memang begitu melelahkan dan mengecewakan ketika sudah mengusahakan semampu yang kamu bisa, tapi tidak ada yang sesuai harapan.
12. Menjaga Diriku Sendiri
Bukane ngadoh, aku mung njagani awakku dhewe ben ora kok gawe sak penake.
Terjemahan: “Bukannya menjauh, aku hanya menjaga diriku supaya tidak kamu perlakukan seenaknya.”
Kamu tidak salah jika ingin melindungi dirimu sendiri dari kekecewaan akibat perlakuan orang-orang di sekitarmu. Memisahkan diri dari lingkungan yang toxic adalah sebuah keberanian.
13. Lelah Berpura-Pura
Aku nangis dudu mergo aku gembeng. Tapi, aku nangis mergo wis kesel etok-etok kuat terus.
Terjemahan: “Aku menangis bukan karena aku cengeng. Akan tetapi, aku menangis karena telah lelah pura-pura kuat dalam waktu yang lama.”
Menangis adalah hal yang manusiawi. Mau perempuan atau laki-laki, tak perlu gengsi mengakui kalau kamu pernah menangis. Menangis bukanlah sebuah kelemahan, melainkan sebuah tanda kalau kamu selama ini sudah memperjuangkan hidupmu dengan gigih.
14. Bukan Pilihan
Nek kowe dikon milih de’e utowo aku, miliho de’e wae. Aku dudu pilihan. Mergo nek sing tenanan cinta kuwi ra bakal ninggal.
Terjemahan: “Kalau kamu disuruh untuk memilih dia atau aku, pilih dia saja. Aku bukan pilihan. Karena yang benar-benar cinta itu tidak akan pernah meninggalkan.”
Kalau dipikir-pikir, benar juga kata-kata sedih dan kecewa tentang cinta dalam bahasa Jawa ini. Jika sedari awal kamu adalah satu-satunya, ia tidak mungkin akan melirik dan berpaling ke yang lain.
15. Jangan Salahkan Jarak
Dudu jarak sing nggawe awake dewe pisah, nanging sikapmu kui sing saiki uwis bedho.
Terjemahan: “Bukan jarak yang membuat kita terpisah, tapi sikapmu yang sekarang sudah berubah.
Untuk orang yang sedang LDR, jarak sering kali menjadi kambing hitam dari sebuah hubungan yang sudah tidak sejalan lagi. Padahal, bisa saja yang menjadi masalah bukan jaraknya, tapi pribadi masing-masing yang mulai berubah.
Baca juga: Kata-Kata Lelah Hati dan Pikiran yang Menenangkan dan Memberi Semangat
16. Mengapa?
Kowe pancen pinter nggawe uwong sayang. Tapi, ngopo kowe kok malah ninggalke aku pas lagi sayang-sayange?
Terjemahan: “Kamu memang pandai membuat orang sayang, tapi mengapa kamu meninggalkanku di saat aku sayang banget sama kamu?”
Apabila berada di situasi seperti yang tertulis dalam kata-kata bahasa Jawa di atas, kamu tentu akan begitu kecewa dan patah hati. Bagaimana tidak? Si dia tiba-tiba pergi begitu saja dari kehidupanmu saat kamu benar-benar menyayanginya.
17. Tidak Cinta Aku
Tresno kuwi pancen aneh. Contohe aku tresno kuwe, tapi kuwe ora tresno aku.
Terjemahan: “Cinta itu memang aneh. Contohnya aku cinta kamu, tapi kamu ngga cinta aku.”
Mencari quotes berisi kata-kata kecewa Bahasa Jawa yang bisa dijadikan caption IG atau status di media sosial? Jika iya, mungkin kutipan inilah yang kamu cari.
18. Hanyalah Omong Kosong
Jarene tresnamu gedhe, nyatane aku saiki mbok tinggalne.”
Terjemahan: “Katanya cintamu besar, nyatanya aku sekarang kamu tinggalkan.”
Kamu pun bisa menggunakan kata-kata galau dan kecewa bahasa Jawa ini untuk mengungkapkan perasaanmu. Rasanya memang menyedihkan sekali saat seseorang yang kamu cintai nyatanya malah meninggalkanmu untuk yang lain.
19. Harus Tahu
Ben akhire ora kecewa, dewe kudu ngerti kapan wektune berharap lan kapan waktune kudu mandek.
Terjemahan: “Supaya akhirnya tidak merasa kecewa, kita harus tahu kapan waktunya berharap dan kapan waktunya untuk berhenti.”
Benar juga apa yang tertulis dalam kata-kata bijak singkat bahasa Jawa ini. Kalau tidak mau merasakan kecewa terus-terusan, kamu harus tahu kapan waktunya untuk berharap dan berhenti.
20. Bukan Permainan
Aku ki serius karo kowe. Tapi nek kowe gur arep dolanan, aja ning kene, iki ati dudu lapangan.
Terjemahan: “Aku itu serius sama kamu. Kalau kamu hanya mau main-main, jangan di sini, ini hati bukan lapangan.”
Apakah kamu pernah berada di situasi seperti yang tertulis dalam kutipan tersebut? Kamu sudah benar-benar serius dengan pujaan hatimu, tapi ia malah menganggap keseriusanku itu hanya main-main.
Baca juga:Kata-Kata Romantis dan Menyentuh Hati yang Dapat Meluluhkan Hati Pria
21. Menyedihkan
Ora ana sing luwih nggawe lara ati ketimbang ndelok kancamu alon-alon nggantike kowe karo sing liyane.
Terjemahan: “Tidak ada yang lebih sakit daripada melihat temanmu perlahan-lahan menggantikan dirimu dengan teman yang lain.”
Kutipan bahasa Jawa ini tidak kalah menyedihkan daripada kutipan yang lain, kan? Rasanya tentu saja menyesakkan melihat kamu perlahan-lahan digantikan oleh teman yang lain.
22. Sudah Ada yang Punya
Wis kadung ngomong sayang jebule wis nduwe gandengan.
Terjemahan: “Terlanjur bilang sayang, ternyata sudah punya gandengan.”
Kata-kata di atas bisa kamu jadikan sebuah pelajaran. Kalau misalnya mau mendekati gebetan, pastikan kalau doi belum ada yang punya.
23. Perihal Hubungan
Butuh wektu pirang-pirang taun gawe mbangun hubungan ini. Nanging, mung butuh wektu sedelok kanggo ngerusakke.
Terjemahan: “Membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk membangun hubungan ini. Akan tetapi, butuh waktu yang singkat untuk menghancurkannya. ”
Setujukah kamu dengan apa yang tertulis dalam kutipan tersebut? Memang benar, membutuhkan waktu yang tidak sebentar untuk membangun sebuah hubungan. Tetapi, itu semua dapat dihancurkan dalam sekejap saja.
24. Dianggap Teman
Tiwas wis sayang, jebule ming dianggep konco.
Terjemahan: “Sudah terlanjur sayang, ternyata cuma dianggap teman.”
Sudah telanjur merasa istimewa, akan tetapi nyatanya kamu cuma dianggap teman. Rasanya pasti mengecewakan dan menyedihkan sekali, kan?
25. Ada yang Lain
Witing tresno jalaran soko kulino, nanging tresno iso ilang jalaran ono sing liyo.
Terjemahan: “Cinta datang karena terbiasa, tapi cinta bisa hilang karena adanya orang ketiga.”
Dan, kata-kata kecewa bahasa Jawa terakhir yang bisa kamu temukan di artikel ini adalah kutipan di atas. Cinta memang bisa datang karena terbiasa, tapi ia juga bisa hilang karena adanya orang ketiga.
Baca juga:Kata Kata Bijak tentang Kesedihan dan Kebahagiaan untuk Hidup yang Lebih Bermakna
Ungkapkan Kegalauanmu dengan Kata-Kata Kecewa Bahasa Jawa Ini
Kamu tentunya sudah selesai membaca quotes kecewa bahasa Jawa dan terjemahannya ini, kan? Semoga saja ada yang sesuai dengan apa yang sedang kamu rasakan.
Selanjutnya, kalau kamu masih ingin menyimak kata-kata yang menginspirasi atau memotivasi, mending cek saja artikel yang lainnya. Pokoknya jangan sampai menyesal karena telah melewatkannya, ya!